Tips Menghindari Tantrum
Bagian pertama
Oleh dokter Viv dokter parenting
Pembicara seminar pendidikan anak
Ada beberapa tips sederhana untuk menghindari agar tidak terjadi tantrum pada anak. Tips yang pertama adalah mulailah dengan cerdas. Seandainya kita akan pergi kesuatu tempat dimana membutuhkan waktu yang cukup lama seperti arisan atau halal bihalal keluarga, yang memungkinkan anak kita berinteraksi dengan anak-anak yang lain dan kemungkinan potensi untuk rebutan mainan,kue atau buku cerita akan besar. Maka orangtua dapat mengantisipasinya dengan membawa kue, mainan atau buku cerita dari rumah sembari mulai menyampaikan secara bertahap kepada anak bahwa ada kalanya kita juga perlu berbagai dengan teman kita, bergantian saat bermain sehingga kita akan mempunyai banyak teman.
Buatlah pengertian awal dianak, terutama saat kita akan pergi kesuatu pusat perbelanjaan. Sampaikan bahwa bunda akan belanja sabun, beras, gula, dan tidak akan membeli mainan. Beri kesempatan ananda untuk memilih kue kesukaan satu atau dua buah jika itu merupakan kebutuhannya. Pastikan anak mengulang informasi yang kita sampaikan dan teruslah konsisten bahwa yang kita beli adalah sama seperti kesepakatan awal. Sehingga anak percaya bahwa orangtua sama kata dan sama perbuatan. Dan pastikan kita berbicara ke anak tidak ada fase menangis atau menjerit karena bunda tetap tidak akan membelikan walaupun menangis atau menjerit.
Bersiaplah kemanapun kita akan pergi dengan amunisi yang dibutuhkan anak. Bila kita berrekreasi dengan anak di taman, jangan menuntut anak tetap manis setelah ia selesai berlari-lari dan kit alupa tidak membawa perbekalan untuknya.
Jelaskan aturan-aturan yang jelas yang disepakati dalam keluarga kita pada anak. Bagaimana cara berbicara, bagaimana cara meminta sesuatu yang baik, beri contoh anak secara konsisten sehingga menjadi pola dalam keluarga. Seandainya ada sesuatu yang keluar dari pola biasanya maka jelaskan dengan sejelas-jelasnya pada anak. Semisal kita tidak makan coklat setiap harinya karena khawatir giginya sakit suatu saat ayah membelikan coklat maka harus dijelaskan bahwa hari ini ayah membelikan coklat adalah sebagai hadiah ayah untuk kamu karena kakak sudah mebaca buku doa sampai selesai. Biasanya memang kita tidak membeli ini hanya khusus hari ini ya.