Anak adalah Raja
Oleh dokter Vivi dokter parenting
Dalam rentang pendidikan usia 0-7 tahun dikatakan bahwa anak adalah raja. Apakah maksudnya kenapa pendidikan pada anak usia 0-7 tahun dikatakan mendidik di periode anak adalah raja. Apakah kita harus selalu menuruti kemauan tanpa batas? Ternyata bukan itu maksudnya.
Periode 0-7 tahun dikatakan adalah periode anak adalah raja maksudnya pada periode ini saat kita berinteraksi dengan seorang anak tidak mungkin kita menggunakan kata-kata yang kasar dan keras.Pada saat kita berinteraksi dengan seorang raja tentulah kita mempergunakan tutur kata yang sopan, menjelaskan suatu persoalan dengan panjang dan lebar dengan sabar, tidak menyuruh-nyuruh seorang raja atau bahkan tidak mungkin kita marah pada seorang raja.
Pada usia 0-7 tahun adalah masa golden age dimana semua pondasi otak anak dibentuk. Dengan orangtua memperlakukan seorang anak sebagai seorang raja maka orangtua akan berbicara dengan lembut padanya sehingga akan muncul sikap ikhlas pada anak, orangtuapun akan fokus pada anaknya saat anaknya berbicara kepadanya selayaknya kepada seorang raja maka disini akan timbul sikap hormat anak saat ada orang lain yang berbicara kepadanya. Yang merupakan landasan dasar komunikasi pada tahap usia selanjutnya.
Saat berinteraksi dengan anak diusia 7 tahun orang tua diharapkan dapat bersikap sabar dan hal ini telah dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW saat beliau sholat beliau sujud dalam waktu yang lama bahkan para sahabat mengira beliau sedang menerima wahyu ternyata dikarenakan cucu beliau sedang bermain diatas punggungnya. Sikap sabar yang ditampilkan oleh orangtua pada anak diawal kehidupan seorang anak akan mengukir sikap sabar pada diri anak. Yang mana sikap sabar ini merupakan kekuatan seorang Muslim. Bukankah Allah telah berfirman didalam Al Qur’an “Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu”.